Hari adalah organ vital manusia yang terdiri dari kurang lebih 300 triliun sel hati. Terbagi dalam 4 lobus, yaitu medial, right, caudal dan lateral. Terdapat 2 pembuluh darah yang berperan dalam sirkulasi hati yaitu
1. Arteri hepatika. Pembuluh darah ini banyak sekali mengandung oksigen
2. Vena porta. Pembulu darah ini mengantar banyak nutrisi dari sal cerna
Disekitar hati terdapat kantung empedu yang berfungsi untuk mengemulsi lemak. Ciri dari kantung empedu adalah berwarna kuning kehijauan, bersifat alkali (basa), distimulasi oleh gerakan peristaltik dari usus dan pemberi bau pada tinja
Struktur hati terdiri dari 2 sel yaitu
1. Sel hepatosit
Sel ini berperan dalam fungsi hati, banyak mengandung enzim-enzim hati
2. Sel RES (Retikuloendotelia Sistem)
Sel ini berperan dalam mekanisme pertahanan tubuh
Seperti yang telah disebutkan diatas, hati merupakan organ vital manusia karena fungsinya yang sangat penting bagi manusia. Ada 6 fungsi dari hati, yaitu:
1. Fungsi metabolisme
Dalam menjalankan fungsinya, sel hepatosit berfungsi dalam metabolisme karbohidrat, protein dan lemak. Produksi yang diterima beraasal dari glukosa, asam amino dan asam lemak
a. Metabolisme karbohidrat
Glukosa merupakan sumber energi terpenting didalam tubuh sehingga akan dipertahankan untuk selalu dalam jumlah yang normal. Pengaturan jumlah normal glukosa dalam darah diatur oleh insulin dan glukagon. Dimana keduanya berperan secara berlawanan. Insulin berperan menurunkan kadar glukosa bila kadarnya melebihi nilai normal sedangkan glukagon berperan untuk pembetukan glukosa bila kadar glukosa kurang dari normal. Normalnya nilai glukosa dalam darah berkisar 70 – 120 mg/dl. Metabolisme lainnya adalah glukolisis (pemecahan glukosa), Glikogenesis (pembentukan glikogen dari glukosa) dan glikogenolisis (pemecahan glikogen menjadi glukosa)
b. Metabolisme lemak
Metabolisme lemak yang terjadi dihati meliputi glukoneogenesis (proses pembentukan glukosa dari bahan selain karbohidrat) dan lipogenesis (pembentukan cadangan lemak pada jaringan subkutan atau jaringan dibawah kulit)
c. Metabolisme protein
Salah satu peran protein adalah sebagai deposit cadangan lemak dan juga berperan dalam glikoneogenesis
2. Fungsi sekresi
Hati berperan dalam memproduksi dan mensekresi cairan empedu ke duodenum (usus halus). Cairan ini berperan dalam mengemulsikan lemak (lemak tidak dapat larut dalam air sehingga agar dapat di serap dengan mudah lemak harus diemulsikan terlebih dahulu)
3. Fungsu eksresi
Eksresi / mengeluarkan zat-zat hasil metabolisme dan berbahaya bagi tubuh antara lain billirubin, obat dan racun yang kemudian dikonjugasikan dan dikeluarkan dalah urin. Itu sebabnya ketika setelah minum obat urin berbau obat
4. Fungsi sintetis
Fungsi sintetis adalah fungsi pembentukan antara lain
a. pembekuan yaitu faktor I, II, V, VII, IX, X, XI, Protein C, Protein S dan anti trombin
b. hormoral yaitu trombopoitin (hormon pembentuk trombosit), Insulin like growth hormon factor 1 (IGF1), angiotesinogen
c. Fetus trismester 1 (janin 3 bulan pertama), hati digunakan untuk pembentukan protein
d. pembentukan albumin, kolesterol, phospholipids
5. Fungsi penyimpanan
Menyimpan glikogen, vitamin (A, D, B12), mineral (Fe, Copper)
6. Detoksifikasi
Detoksifikasi atau menghilangkan zat racun baik endogen (berasal dari tubuh) maupun eksogen (berasal dari luar tubuh)
baca juga tentang penyakit-penyakit hati
No comments:
Post a Comment